Home

Erond L. Damanik, Pengajar Tetap Prodi Pendidikan Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan. Alumni Pascasarjana Program Doktor Ilmu Sosial, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Airlangga Surabaya (2016). Pendidikan Magister (2005) dan Sarjana (2000) ditamatkan dari Universitas Negeri Medan.

Kegiatan internasional mancanegara yang telah diikuti adalah UNDV International Conference ke-16 di  Hanoi, Vietnam (Mei, 2019); SSEASR International Conference ke-7 di Ho Chi Min, Vietnam (Juli,  2017); SSEASR International Conference ke-6 di Colombo, Srilangka (Juni, 2015); SSEASR International Conference ke-5 di Manila, Pilipina, (Mei 2013); SSEASR International Conference ke-4 di Thimpue, Kingdom of Bhutan (Juli, 2011); dan EurASSEA International Conference ke-13 di Berlin, Jerman (September, 2010).

Kegiatan internasional yang diorganisir adalah: Seminar Internasional: The Cross-culture and history of Asia Pacific in Northern Sumatera (2013), bekerjasama dengan Japan Foundation dan Konsul Jenderal Jepang di Medan;  Konferensi Internasional Encountering a Common Past in Asia (Encompass), bekerjasama dengan KITLV Leiden (2010); maupun International Conference on Social Sciences and Interdisciplinary Studies (ICSSIS) Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Medan (2018 dan 2019). Konferensi internasional di dalam negeri yang diikuti adalah  International Conference of Global Education and Society Sciences (ICOGESS, 2019).

Penelitian-penelitian kerjasama yang telah diikuti adalah: Balai Arkeologi Sumatera Utara di Medan, Balai Pelestarian Nilai Budaya di Banda Aceh, Balai Pelestarian Cagar Budaya di Banda Aceh, Museum Negeri Provinsi Sumatera Utara di Medan, Museum Perkebunan Indonesia di Medan, maupun dinas kebudayaan dan pariwisata di tingkat provinsi, kabupaten dan kota di Sumatera Utara. Di bidang Permuseuman, pada tahun 2016 mengikuti Pertemuan Nasional Museum ke-3 di Sanur, Bali.

Organisasi berbasis pengetahuan yang diikuti adalah: Asosiasi Museum Indonesia Daerah Sumatera Utara (Amida Sumut), Yayasan Museum Perkebunan Indonesia (Musperin), Tim Ahli Cagar Budaya (TACB) Provinsi Sumatera Utara serta Tim Perumus Pokok-pokok Pikiran Kebudayaan daerah di beberapa kabupaten dan kota di Sumatera Utara.  Ikut serta merealisasikan pendirian dan menjadi pengurus Museum Perkebunan Indonesia (Musperin) yang berkedudukan di Medan.

Sejak 2018, menjadi reviewer di Journal Society and Media, Universitas Negeri Surabaya dan Jurnal Politik dan Pemerintahan Universitas Medan Area.

Kunjungan ke kampus mancanegara diantaranya adalah: Vietnam Buddhist University, Ho Chi Minh City, Vietnam (2017), University of Kelaniya, Colombo, Srilangka (2017),  Pontifical and Royal University of Santo Tomas, Manila, Philipine (2013), Institute of Language and Culture Studies, Royal University of Bhutan, Kingdom of  Bhutan  (2011), dan Frie Universitat Berlin, Germany (2009). Kampus dalam negeri yang dikunjungi adalah Laboratorium Paleoantropologi, Fakultas Kedokteran Universitas Gadjah Mada Yogyakarta (2013).

Aktif mengisi (narasumber) pada seminar, konferensi, dialog ilmiah, wawancara media cetak, online dan televisi. Selain itu, aktif menulis artikel jurnal, prosiding maupun buku. Karya tulis berupa bab buku internasional adalah:  “Inter-Race, Religion and Cultural Tolerance: the Spread of Buddhism by Tjong Family’s in Medan, North Sumatra, Indonesia” dalam Buddhism Around the World, Thich Nhat Tu (ed.). Vietnam: Religion Publisher, 2019;  “Traces of Early Chinese and Southeast Asian Trade at Benteng Putri Hijau, Namorambe, Northeast Sumatera” dalam Connecting Empires: Selected Papers from the 13th International Conference of the European Association of the Southeast Asian Archaeologist, Volume-2. Dominik Bonatz, Andreas Reinecke dan Mai Lin Tjoa-Bonatz (eds). Singapore: NUS Press, 2012. Hingga tahun 2020, sebanyak 12 artikel jurnal dan prosiding telah diterbitkan di dalam negeri maupun di mancanegara. Selain itu, telah menulis 17 buku, menyunting 10 buku, menulis 6 bab buku, dan 2 buku kolaborasi. Seluruhnya memiliki ISBN.